Bima, jeratntb.com – Proses pembangunan jembatan penghubung di desa Simpasai kecamatan Monta kabupaten Bima yang dimulai sejak akhir agustus lalu, diperkirakan akan tuntas pada akhir bulan oktober ini.
Jembatan senilai 722 juta yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) itu saat ini telah mencapai 45 % pekerjaan, cor pondasi dan pemasangan besi telah dilakukan dan dalam minggu ini proses pengecoran seluruh badan jembatan telah dipersiapkan dan dilakukan.
Demikian pengakuan Muhtar selaku kepala tukang yang ditemui Jerat di lokasi proyek, “Bagian pekerjaan yang sulit seperti pemasangan pondasi dan kawat cor telah tuntas dilakukan, sisanya ini tidak rumit dan juga tidak memakan waktu banyak sehingga dapat diperkirakan akhir bulan ini semua tuntas dikerjakan,” ungkapnya.
Proses pelaksanaan pembangunan jembatan ini juga mendapat apresiasi dari salah satu anggota dewan Mustakim H Arrahman, menurutnya dengan terbangunnya jembatan tersebut tentunya merupakan kebanggaan bagi masyarakat Monta khususnya, “Karena kita tahu sendiri bagaimana polemik yang terjadi akibat rusaknya akses jembatan tersebut, selain mengganggu arus transportasi juga berpengaruh pada roda ekonomi masyarakat. Sehingga dengan dibangunnya jembatan ini, masyarakat kita telah diselamatkan dari berbagai persoalan tersebut,” ucap duta partai Nasdem ini.
Mustakim berpesan agar apa yang telah dibangun pemerintah dapat dijaga dan dirawat dengan baik, “Menjadi tanggungjawab kita semua untuk menjaga fasilitas umum yang dibangun, karena kita sadar bagaimana sulitnya masyarakat menagih pemerintah untuk mengalokasikan pembangunan jembatan ini, demikian juga yang dialami selama jembatan ini belum dibangun,” ujarnya.
Mewakili seluruh masyarakat Monta, pria muda ini menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan wakil Bupati Bima, “Lebih khusus kepada pemerintah Propinsi NTB atas terjawabnya tuntutan masyarakat kami,” imbunya.
[jr]