Mori : Aspirasi akan Lebih Diarahkan Untuk Program Fisik

di lokasi rencana pembangunan jembatan

Bima, Jeratntb.com – Usai meresmikan turnamen catur di lapangan Mekar desa Sie Rabu (6/11-10), Wakil ketua DPRD Provisi NTB H Mori Hanafi, SE.,M.Com menyempatkan diri untuk meninjau lokasi rencana pembangunan jembatan yang berlokasi di Rt 16 RW 04 desa Sie Kecamatan Monta kabupaten Bima.

Jembatan ini sebagai salah satu akses menghubungkan pemukiman warga dengan lahan pertanian yang berada di sebelah timur desa karena dibatasi oleh sungai.

Mimpi warga desa Sie untuk membangun jembatan tersebut sebenarnya telah diinginkan sejak 8 tahun lalu namun karena keterbatasn anggaran sehingga selalu urung terpenuhi.

Adalah kehadiran duta partai Gerindra putra asli desa Ngali Belo ini mampu mewujudkan harapan masyarakat desa ini, dengan pagu anggaran 900 jt, Mori hanya ingin namanya dikenang atas berdirinya jembatan ini nanti.

Minimal dana aspirasi ini dapat dikenang oleh masyarkat, “Misalnya saya inginkan nama Bapak saya ditulis pada bangunan jembatan ini sebagai hal yang dapat dikenang,” selorohnya.

Untuk periode kali ini Mori berencana akan meminimalisir penganggaran untuk kelompok-kelompok kecil, dia menginginkan sasaran yang dapat dinikmati secara luas oleh maysarakat, “Seperti pembangunan jembatan ini, karena sebelumnya saya telah mengakomodir ratusan kelompok tracktor dan mesin dan lain-lain, untuk kali ini kita kurangi. Kita fokus pada program-program besar,” tandasnya.

Mori Hanafi memaparkan pada kesempatan reses kali ini telah mewujudkan sejumlah aspirasi di sejumlah wilayah, seperti menginisiasi pembangunan Spam penampungan dan penyaluran air bersih untuk 9 desa di kecamatan Belo dengan anggaran 40 milyar, “Saat itu saya hadirkan semua pihak terkait mulai dari BWS sampai kepala dinas Perkim untuk melihat langsung kebutuhan masyarakat,” paparnya.

“Termasuk kesepakan kami dari 9 anggota DPRD povinsi untuk menjadikan rumah sakit Sondosia yang berdiri di atas lahan seluas 4 Ha namun belum dimanfaatkan maksimal. Untuk itu kami sepakat untuk menjadikan rumah sakit ini menjadi Rumah sakit rujukan setara RSUD Mataram. Sehingga pelayanan masyarakat akan lebih dekat dan murah,” terang Mori.

Berdasarkan pertimbangan kebutuhan banyak orang itulah sehingga di periode ke tiga menjadi wakil rakyat ini Mori inginkan bekerja maksimal demi seluruh masyarakat NTB, “Sebagai satu-satunya putra Sumbawa yang duduk di unsur pimpinan Dewan, saya bertekat untuk fokus pada kebutuhan yang dapat dimanfaatkan seluruh masyarkat, tapi juga tidak mengabaikan kebutuhan kelompok kaum ibu untuk mendorong usaha kecil di masing-masing wilayah,” tegasnya disambut tepuk tangan hadirin.

[jr]

Pos terkait