Janda Kaya Jadi Korban Oknum Polisi, Janji Nikah 300 jt Raib

Bima, Jeratntb.com – Sebelumnya diberitakan seorang TKW asal desa Sie kecamatan monta ditipu pacarnya hingga 300 juta sebagai modal pernikahan. Ketika tiba waktunya untuk menikah, sang pacar justru bersanding dengan wanita lain. Dan kasus ini berlanjut ke meja hukum. Baca https://jeratntb.com/?p=5681

Kejadian serupa juga dialami RD janda kaya asal kecamatan Woha juga terjerat rayuan maut sang kekasih (SR) yang diketahui sebagai salah satu petugas polisi di Manggarai Barat NTT.

Modusnya hampir sama, menjalin asmara dan mengikat janji untuk ke jenjang pernikahan.

Dengan berbagai alasan untuk persiapan pernikahan dan mengumpulkan modal bersama, SR berulang kali meminta uang hingga mencapai 300 jt rupiah.

SR juga memberi keyakinan bahwa uang itu dijadikan sebagai pinjaman, sehingga RD dengan penuh kepercayaan mengabulkan setiap kali calon suaminya meminta uang.

Hal itu diungkapkan langsung oleh korban dalam wawancara ekslusifnya dengan sejumlah media Rabu (11/3-20) sore. “Semua bukti pengiriman masih saya simpan, itu di luar pemberian tunai,” ungkapnya.

RD mengaku cinta dan percaya kalau SR juga mencintai dan akan menikahinya. “Kami menjalin hubungan sejak lebaran tahun 2013 beberapa kali rencana diundur hingga diputuskan menikah pada tahun 2018,” papar RD.

Bahkan menurut RD, SR sudah menemui orang tuanya dan berjanji akan menikahinya sepulang RD Umrah.

Tahun yang dijanjikan juga ditunda sehingga SR berjanji akan menikahi RD pada desember 2019 secara resmi, yang dibuktikan dengan hasil rekaman pengakuan SR yang meminta waktu pengembalian uang korban sampai desember 2019 atau dinikahi secara kedinasan. “Saya terlanjur kecewa, yang saya mau segera kembalikan uang yang dia pinjam, percuma menikah dengan orang yang sudah jelas tidak mencintai saya,” ungkapnya lirih.

Terpisah SR yang coba dihubungi via WhatsApp dengan enteng menjawab. “Enakkkkkk mantapp,” katanya remeh.

Sementara terkait keterlibatan dugaan penipuan personil polisi berpangkat BRIPKA di salah satu Poksek Mabar ini, Kapolres dan Kapolda NTT sedang dalam upaya konfirmasi. (Jr)

Pos terkait