Bima, Jeratntb.com – Ruslan (42) penderita penyakit tulang belakang dan paru-paru, warga Rt 13/06, Desa Nata, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, demi kesembuhan terpaksa harus menjual rumshnya.
Berjuang melawan penyakit selama 3 tahun, Ruslan hanya pasrah dengan upaya Hadijah istrinya. Karena sebagai kepala keluarga, ia sadar sudah tidak punya daya untuk memenuhi kewajiban sebagai ayah maupun suami.
Saat ini, Ruslan dan anak istri terpaksa numpang tinggal di rumah keluarga. Sementara Hadijah harus memikul beban bekerja serabutan demi kelangsungan hidup dirinya bersama suami dan dua orang anaknya.
Hadijah mengaku, hasil penjualan rumah mereka habis untuk berobat dan menyambung hidup. “Tiga kali dibawa ke rumah sakit, tapi tidak ada kemajuan akhirnya kami harus kembali karena untuk berlama lama di rumah sakit juga biayanya besar,” ulasnya selasa (23/6-20).
Taufan, SE pemuda Desa Nata Kecamatan palibelo membenarkan bahwa Hadijah sudah menjual rumah untuk mengobati suaminya, namun selama dilakukan pengobatan suaminya tidak ada perubahan bertahun tahun hanya terbaring lemah dirumah keluarganya.
Tofan sapaan akrabnya, meminta kepada Pemerintah Desa maupun Pemerintah Daerah untuk ikut membantu pengobata lanjutan bagi pasien. “Sementara ini sbagai bentuk rasa simpati kami, secepatnya kami lakukan penggalangan dana,” ungkapnya. (Jr-Ages)