Kota Bima, Jeratntb.com – Rangkaian kegiatan Dialog Warga Dalam Upaya Perlindungan Perempuan Terhadap Tindak Kekerasan yang dilaksanakan secara bersamaan di tiga Kelurahan ditutup secara resmi di Aula SMKN 3 Kota Bima, Rabu (6/11).
Agenda yang dihadiri oleh Camat Se Kota Bima, Lurah Melayu, Lurah Penanae, Lurah Penaraga, Toma, Toga, Tokoh Perempuan, Tokoh Pemuda serta Bhabinsa dan Bhabinkantibmas di tiga Kelurahan berlangsung pagi hari tadi tepat pukul 09:00 wita.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Perberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Bima dengan melibatkan peserta dari berbagai unsur Pemerintahan dan Masyarakat serta Bhabinsa dan Bhabinkantibmas. “Ini adalah bentuk upaya kami dalam rangka pemberdayaan masyarakat yang bertujuan untuk menggali kekuatan yang ada di masyarakat, yang antara lain kekuatan unggulan, sosial, budaya, ekonomi, keamanan serta upaya pendewasaan usia perkawinan dan kebutuhan di masing-masing Kelurahan”. tutur Muhammad, SE Kabid PHP PKA.
Kegiatan ini, sambungnya lagi, dilaksanakan secara serentak di tiga Kelurahan, yaitu Kelurahan Melayu, Kelurahan Penaraga dan kelurahan Penanae. Dan hasil dari dialog warga tersebut dituangkan dalam peraturan atau kesepakatan bersama di masing-masing Kelurahan, sehingga bisa dijalankan bersama-sama secara sadar serta rasa tanggungjawab dan disosialisasikan kepada seluruh lapisan masyarakat.
Hasil Dialog ini juga akan dijadikan acuan dan atensi serta bahan evaluasi kami dalam penyusunan program kegiatan untuk tahun 2020. khususnya yang berkaitan dengan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Kota Bima. “Semoga pelaksanakan kegiatan ini dapat bermanfaat dalam mewujudkan Kota Bima sebagai Kota Layak Anak”. Harapnya sembari menutup agenda kegiatan. (Jr Indra)
