LMND Kota Bima Sebut Penanganan Kasus Korupsi belum Sesuai Ekspektasi Publik
Kota Bima, Jeratntb.com— Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) melihat penanganan kasus korupsi di wilayah Bima belum memuaskan rakyat sesuai ekspektasi publik. Masalahnya, masih banyak kasus-kasus dugaan korupsi yang menjadi “hutang” aparat penegak hukum.
“Untuk kasus-kasus korupsi perlu lebih banyak atensi dari aparat penegak hukum. Karena kasus korupsi itu berkaitan dengan rakyat. Apalagi menyangkut anggaran publik,” ujar Ketua LMND Eksektufi Kota Bima, Fikri ketika dihubungi Jeratntb.com melalui sambungan jaringan Ponsel, Jumat (7/12/2018).
Fikri mengisyaratkan, pihaknya bersama sejumlah elemen lain mahasiswa tidak akan membiarkan sejengkal kasus korupsi tidak ditangani serius. Kendati demikian, pihaknya menyampaikan apresiasi kepada aparat kepolisian dan kejaksaan yang sudah menangani beberapa kasus dugaan korupsi.
Dikatakannya, beberapa kasus dugaan korupsi yang mesti diatensi aparat penegak hukum di antaranya permasalahan pengadaan bawang merah, alat-alat pertanian maupun kasus lain yang menyangkut anggaran negara.
“Menyikapi hari anti korupsi, kami berharap aparat penegak hukum bisa
menuntaskan semua kasus. Kami juga akan membahas masalah terkait ini dengan
kawan-kawan lain,” ujarnya. [US]
