Bima, JeratNTB – Diduga sebagai salah satu kawanan perampok, Egon (22) pemuda asal desa Simpasai kecamatan Monta kabupaten Bima sore tadi ditangkap personil polsek Monta.
Saat berita ini ditulis pihak kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap dua terduga kawanan pelaku yang berinisial Once dan Kacung (samaran).
Perampokan dengan senjata tajam di lokasi wisata Air Terjun La Nggeru desa Simpasai kecamatan Monta ini terjadi pada minggu (24/2-19) sekitar pukul 12.14 wita dengan sasaran korban para wisatawan yang sedang berakhir pekan.
Kawanan perampok berhasil merampas barang berupa dua unit camera digital merk Canon, 3 buah HP android milik para korban.
Menurut keterangan saksi korban yang ditemui di Mapolsek Monta minggu malam, kejadian itu berawal ketika para korban yang rata-rata masih status pelajar berjumlah 8 orang yang terdiri dari 2 orang pria dan 6 perempuan ini baru saja memasuki lokasi wisata, tiba-tiba dari balik semak muncul 3 kawanan perampok dengan masing-masing memegang parang dan memakai penutup wajah dengan menggunakan sarung mengancam para korban.
Para tersangka mengancam bahkan sempat menganiaya korban dengan menggunakan parang yang masih tersarung, “Sebelum merampas camera di tangan saya, salah satu pelaku sempat memukul saya, begitupun dengan teman-teman saya yang lain semuanya dipukul,” aku Rahmawati salah satu korban.
Demikian juga pengakuan Mirwan, sebelumnya rombongan kami dipisah, kami yang laki-laki digiring ke atas dan diancam oleh satu orang dengan memaksa merampas HP kami, sementara dua orang lainnya mengintimidasi dan menganiaya 6 orang teman kami,” paparnya.
Atas musibah ini sekitar pukul 15.00 wita para korban melaporkan kejadian perampokan itu ke polsek Monta, kendati tidak mengenali wajah pelaku namun korban menyebutkan semua ciri-cirinya dengan jelas.
Saat itu juga kanit Reskrim dan Kanit Buser Polsek Monta melakukan pengejaran para pelaku, sekitar pukul 18.21 wita salah satu pelaku berhasil diringkus di salah satu kios desa Simpasai dan langsung digiring ke ruang tahanan polsek monta.
Kapolsek Monta Iptu Takim yang ditemui di ruang kerjanya menjelaskan, pihaknya masih memburu dua pelaku lain, “Satu tersangka telah kami tangkap berikut barang bukti, dari keterangan tersangka inilah dua nama itu berhasil diperoleh,” terangnya.
Dijelaskan Takim kejadian perampokan di lokasi wisata ini kali pertama, “Lokasi wisata ini juga masih sangat baru dan sebelumnya tidak ada kasus perampokan, semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” harap mantan kapolsek Parado ini. [jr]
