Bima, Jeratntb.com – Perang warna dan spanduk semakin marak ditengah gejolak politik calon bupati Bima.
Di desa Tangga kecamatan Monta khususnya. Setiap hari, tim pemenangan masing masing calon berlomba memberi tanda pada para pendukung, kalau tidak dengan baliho tentu dengan cat pagar.
Timses dua pasang calon Syafaad dan Dilan di desa Tangga sama sama ingin menampakkan arah dukungan warga, sehingga perang warna dan baliho cukup mendominasi aktivitas dua kubu.
Adalah Bos Mamu yang juga sebagai bendahara tim monta memiliki peran besar dalam persaingan ini, ditopang oleh pululah orang yang selalu bersamanya.
Pemilik CV 3 Putri ini rupanya ingin membuktikan ikrarnya memenangkan Dilan di Monta khususnya Desa Tangga.
Pemilik nama Mahmud Abdullah dan sebagai salah satu pengusaha sukses Monta ini, tidak tanggung tanggung. Puluhan kilo cat kuning dia sediakan setiap harinya, demikan juga Baliho calon Dilan berbagai ukuran telah ia siapkan untuk masing masing posko.
Hari ini, Minggu (10/10-20) di depan rumahnya berdiri kokoh Baliho Dilan yang sengaja dia tancap untuk mengimbangi Baliho Syafaad yang sebelumnya sengaja dipasang tim Syafaad di samping rumah miliknya.
Pemilik alat berat di wilayah Monta ini bertekad akan memenangkan suara mayoritas di desa Tangga, sehingga ia bertekad akan berkorban apa saja demi memenuhi hasratnya.
“Monta harus menang, desa Tangga akan menjadi penyumbang suara terbesar,” ungkapnya optimis. (Jr Ghun)
