Bima, Jeratntb.com – Penerimaan calon siswa baru tahun 2021, seperti tahun tahun sebelumnya diterapkan sistim zonasi. Hal ini diwajibkan agar ada pemerataan masing masing sekolah.
Namun demikian, tidak sedikit sekolah yang sengaja ‘nakal’ dengan melanggar zona yang telah ditetapkan. Yang tentunya hal ini akan merugikan sekolah lain untuk pemenuhan kuota rombel.
Imbasnya seperti yang dialami SMAN 1 Monta, tahun ini siswa lulusan SMPN 4 Monta yang berlokasi di desa Sakuru kecamatan monta hanya satu orang yang mendaftar di sekolah ini.
Sementara informasi yang berhasil dihimpun media ini, sebahagian besar telah mengajukan pendaftaran di SMAN 2 Woha, yang jelas jelas di luar zona.
Disinyalir juga, pihak SMAN 2 Woha sengaja menampung pendaftar secara off line.
Menanggapi ini Muhammad, M.Pd kepala SMAN 2 Woha ditemui di ruangannya kamis, (10/6-21) membantah informasi tersebut. “Kata siapa kami langgar zonasi, tokh kalaupun ada yang daftar dapat dipastikan tidak lulus karena tidak diterima sistim,” tegas dia. (Jr Ages)