Kota Bima, Jeratntb.com – Upacara gelar pasukan dalam rangka Operasi Zebra Rinjani 2021 dilaksanakan Polres Bima Kota.
Upacara gelar pasukan ini, berlangsung Kamis (25/11/2021) di halaman Mako Polres Bima Kota.
Upacara dipimpin langsung Kapolres Bima Kota, AKBP Henry Novika Chandra, dihadiri unsur Forkompinda Kota Bima, PJU Polres Bima Kota, berikut satu pleton TNI, satu Pleton Brimob dan sejumlah pleton dari Polres Bima Kota serta satu pleton dari Dinas Perhubungan Kota Bima.
Sebelum menyampaikan sambutan, Kapolres Bima Kota AKBP Henry Novika Chandra, mengawali dengan penyematan pita pada perwakilan 4 unsur yakni TNI, Brimob, Polantas dan Perhubungan.
Membacakan sambutan Kapolda NTB, Kapolres menyampaikan sejumlah poin penting. Diantaranya, apel gelar pasukan dalam rangka operasi zebra rinjani tahun 2021 setelah selama 14 hari melaksanakan operasi Mandalika Rinjani dalam rangka pengamanan Idemitsu Asia Talent Cup dan World Superbike, dan telah berakhir tanggal 24 november 2021 kemarin.
Operasi Zebra Rinjani tahun ini lanjut Kapolres membacakan sambutan Kapolda, sedianya dilaksanakan pada tangal 15 november lalu, namun karena pelaksanaannya bersamaan dengan operasi mandalika Rinjani maka operasi Zebra Rinjani ditunda pelaksanaannya menjadi tanggal 25 november 2021.
“Dalam rangka cipta kondisi pasca digelarnya Idemitsu Asia Talent Cup dan World Superbike serta cipta kondisi menjelang perayaan natal dan tahun baru 2022,” ungkap AKBP Henry Novika Chandra
Dalam rangka menggelar event IATC dan WSBK tersebut, seperti yang ketahui bersama bagaimana upaya tni polri, pemerintah daerah beserta segenap unsur bersinergi, bahu membahu dalam upaya event internasional tersebut dapat digelar.
Tentu dengan digelarnya event tersebut diharapkan kebangkitan dari ekonomi di provinsi ntb yang sempat mengalami penurunan akibat pandemi covid-19.
“Kita patut berbangga karena apa yang kita upayakan bersama memberikan kontribusi positif bagi tumbuhnya perekonomian di NTB,” ujarnya.
Sementara itu, kapolres berharap bahwa salama Operasi Zebra Rinjani 2021 harus memberikan dampak perubahan dalam hilangkan kebiasaan masyarakat yang malas menggunakan helm.
Termasuk kebiasaan lainnya seperti melawan arus, mengangkut orang dengan kendaraan barang, menerobos traffic light serta pelanggaran lain yang berpotensi mengakibatkan fatalitas korban laka.
“Tentunya hal ini tidaklah mudah, sehingga pola kerja dan cara bertindak yang disusun haruslah inovatif,” ungkapnya.
Sedangkan jumlah kecelakaan lalu lintas operasi zebra tahun lalu mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun 2019, “tahun 2020 jumlah kejadian sebanyak 15 kejadian mengalami penurunan sebesar 52 persen dibandingkan dengan tahun 2019 sebanyak 31 kejadian” terang Kapolres.
Demikian juga dengan korban meninggal dunia, pada operasi zebra tahun 2020 terdata jumlah korban meninggal dunia sebanyak 8 orang, sementara untuk tahun 2019 jumlah korban sebanyak 11 orang, atau mengalami penurunan sebesar 27 persen.
Pelanggaran lalu lintas yang ditindak dengan tilang pada pelaksanaan operasi zebra rinjani-2020 sebanyak 1.546 tilang dibandingkan dengan periode yang sama pada pelaksanaan operasi zebra rinjani-2019 sebanyak 24.080 pelanggar, terjadi penurunan penindakan sebanyak 22.534 pelanggar atau kurang 94 persen kemudian terkait kegiatan operasi zebra rinjani tahun 2020 di masa pandemi covid-19 Polda NTB dan jajaran melakukan teguran terhadap pelanggar protokol kesehatan sebanyak 36.120 teguran.
Sementara pembagian masker sebanyak 5.852 lembar, sosialisasi protokol kesehatan 5.078 kegiatan serta memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada masyarakat terdampak sebanyak 190 paket sembako.
Kapolres berharap dalam pelaksanaan Operasi Zebra Rinjani tahun ini, agar jajaran lalu lintas dapat meningkatkan kinerjanya, terutama yang berkaitan dengan penanganan covid-19 dan kamseltibcarlantas, sesuai sasaran operasi dan target operasi sehingga dapat minimalisir potensi penyebaran covid-19 dan pelanggaran serta laka dengan program kerja yang inovatif.
“Ajak seluruh elemen masyarakat dan pemangku kepentingan untuk terlibat sehingga hasilnya diharapkan lebih maksimal,”tutupnya. (Jr Iphul/Hum).
