Bima, Jeratntb.com – Seorang petani berinisial AK alias Kedo (62) nekat membacok korban bernama Mustakim (46), keduanya merupakan sama-sama warga Desa Parado Wane, Kecamatan Parado, Kabupaten Bima.
Peristiwa pembacokan terjadi pada Senin (01/04/2024) sekitar pukul 07.30 wita di Kebun So Wuwu, berawal saat korban Mustakim pulang dari kebun dan berpapasan dengan palaku AK, Mustakim ditegur oleh pelaku lantaran dicurigai telah menebang pohon miliknya.
“kenapa kamu menebang pohon di kebun yang saya tanam, kamu kan tau kalau kebun itu adalah hutan tutupan negara dan nggak boleh menebang pohin sembarangan”, tegur palaku terhadap korban.
Terjadi cocok antara keduanya, Korban Mustakim menjawab, kenapa kamu tegur saya, emangnya kamu pemerintah”, ucapnya.
Tanpa berpikir panjang pun, Mustakim langsung mencabut parang dan membacok pelaku AK namun tak mempan, hanya topi yang terjatuh.
Setelah mendapat serangan dari korban, AK alias Kedo langsung merebut parang tersebut dan menyerang balik Mustakim, akibatnya korban mengalami luka cukup serius di sekujur tubuhnya.
Peristiwa tersebut sempat dilihat oleh masyarakat sekitar yang lewat, kemudian berteriak sehingga didengar oleh warga lain sehingga korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat, karena mengalami luka cukup serius korban dirujuk ke RSUD untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Sementara itu, pelaku AK alias Kedo menyerahkan diri ke pihak berwajib. (Hum/Jr Iphul).
