Bima, Jeratntb.com – Hujan dengan intensitas tinggi pada tanggal 20 Januari 2025 lalu mengakibatkan Sekolah SDN Impres Sakuru yang terletak di Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), terendam banjir.
Seluruh ruangan sekolah termasuk ruangan kepala sekolah terendam dengan ketinggian kurang lebih satu meter. Mengakibatkan kerusakan pada buku pelajaran siswa, peralatan elektronik serta pagar sekolah roboh.
Kepala Sekolah SDN Impres Sakuru, Siti Rahma, S. Pd, menjelaskan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sempat terhenti, sementara saat itu guru sekolah yang dibantu koramil monta bekerja keras membersihkan material lumpur sisa banjir di seluruh ruangan sekolah.
Lebih lanjut Kepala Sekolah mengatakan, kerugian sekolah akibat terendam banjir diperkirakan kurang lebih Rp. 50 juta.
Dinilai kerugian tersebut terhitung dari peralatan elektronik yang rusak, ratusan buku mata pelajaran, pagar roboh diterjang derasnya air,”room book 5 unit, printer, leptop, buku pelajaran mulai kelas 1 sampai kelas 6, pagar roboh dan lain-lain”, singkat Siti Rahmah melalui media ini, Senin (10/02/2025).
Banjir yang datang secara tiba-tiba berasal banjir gunung muncul dari belakang dan juga depan sekolah. Selain SDN Impres Sakuru, banjir juga merendam rumah-rumah warga, lapangan Desa Sakuru terandam lebih satu meter.
Hasil pantauan media ini, terlihat sejumlah buku pelajaran yang masih bisa digunakan lalu dijemur,”alhamdulillah kalau ijazah siswa dapat terselamatkan,” lirih Siti Rahmah.
Dikatakannya, SDN Impres Sakuru sudah menjadi langganan banjir ketika hujan turun, seluruh ruangan sekolah kerap digenangi hingga merusak fasilitas sekolah.
Pihak sekolah berharap kepada pemerintah daerah atau pihak terkait dapat memperhatikan sekolah ini agar dibangun pagar di belakang sekolah,”di belakang ini adalah persawahan dan gunung, sehingga berpotensi meluapnya genangan air yang masuk di dalam sekolah,”. ujarnya. (Jr Iphul).
