Bima, Jeratntb.com – Musibah kebakaran rumah warga masyarakat Desa Padolo Kecamatan Palibelo pada Hari Sabtu tanggal 20 Juni 2020 sekitar pukul 09.00 wita yang diduga dilakukan oleh sekelompok warga Desa Talabiu Kecamatan Woha, mengakibatkan 23 unit rumah, terdiri dari : rusak berat ( terbakar) sebanyak 13 unit termasuk 2 unit fasilitas umum yakni Kantor Desa dan Polides serta 10 unit rumah mengalami rusak ringan pada atap dan kaca jendela pecah.
Aksi itu buntut dari kasus pembacokan yang terjadi pada hari Jum,at tanggal 19 Juni 2020 sekitar pukul 21.00 wita terhadap 2 orang warga Desa Talabiu yang di lakukan oleh 2 warga Desa Padolo ( telah di amankan di Polres Bima) .
Pasca Kejadian tersebut, Minggu tanggal (21/6-20) mulai pukul 08.00 wita seluruh personel Polres Bima yang di pimpin langsung Kapolres Bima AKBP Gunawan Tri Hatmoyo S. IK, Waka Polres Kompol Edy Susanto S. Sos dan Kabag Ops Kompol Jamaluddin S. Sos bersama Personel Kodim 1608 Bima, Anggota Saka Wira Kartika Kodim 1608 Bima dan masyarakat Desa Padolo melaksanakan kerja bhakti melakukan pembersihan puing-puing kebakaran
Kehadiran Personel Polri dan TNI di tengah masyarakat untuk membantu warga masyarakat melaksanakan kerja bhakti di sambut antusias oleh Kades dan warga Desa Padolo bahkan warga yang sebelumnya meninggalkan rumah nya karena ketakutan, kini berbondong bondong kembali ke rumahnya masing2 untuk melaksanakan aktivitanya.
Kapolres Bima melalui Kasubbag Humas AKP HANAFI menghimbau pada seluruh masyarakat Bima agar tidak terpengaruh dengan provokasi atau propaganda oleh pihak yang tidak bertanggung jawab sehingga berdampak seperti kejadian yang menimpa warga kita Desa Padolo dan mengajak warga yang masih berada di luar wilayahnya agar kembali kerumah masing2 karena situasi sudah aman dan kondusif.*)
Sumber : Humas Polres Kab. Bima
