Tangani Sampah, TPID Sape Study Banding ke Kelurahan Sarae Kota Bima

Kota Bima, Jeratntb.com – Pendamping Desa Pemberdayaan Kecamatan Sape, beserta Pendamping Dana Desa Kecamatan Sape, Pendamping Lokal Desa Oi Maci, BPD dan Ketua serta Bendahara Bank Sampah Desa Oi Maci melakukan kegiatan Study Banding di Bank Sampah Sarae Maraso Kelurahan Sarae Kota Bima sebagai bentuk Replikasi dari TPID.

Kegiatan ini berlangsung siang hari kemarin pukul 13.30 wita. “Kegiatan ini merupakan replikasi dari TPID” ungkap Subhan Senin (7/10/19).

Pendamping Desa Peberdayaan Kecamatan Sape berencana ingin membentuk Bank Sampah di tiap Desa yang ada di Kecamatan Sape, sehingga perlu keterwakilan dari unsur Desa guna melakukan study banding terkait tehnik pengelolahan Bank Sampah.

Lajutnya lagi, dengan melihat kondisi masyarakat yang tingkat pengetahuannya terhadap pola penanganan persampahan masih minim, sementara produksi sampah semakin meningkat bahkan beserakan dimana-mana, memacu kami untuk berbuat sesuatu, sebagai langkah dalam penyelesaian masalah dengan menciptakan solusi terbaik, yaitu membentuk Bank Sampah yang bernilai manfaat untuk masyarakat itu sendiri.

Abdul Haris yang juga bagian dari PDP Kecamatan Sape menambahkan, bahwa untuk rencana ke depan.dirinya akan coba berkoordinasi dengan Desa-desa lain untuk bisa bersinergi, sehingga nanti pada waktu yang bersamaan, keterwakilan dari Desa bisa melakukan kegiatan Sosialisasi dan pelatihan secara bersama-sama dengan mengundang anggota Bank Sampah Sarae Maraso Kota.

“Dari pertemuan yang singkat ini, menjadi modal bagi kami untuk memberikan keyakinan kepada masyarakat maupun Pemerintah Desa, bahwa sampah bisa memberikan banyak manfaat, baik bagi lingkungan maupun untuk masyarakat itu sendiri, dengan sasaran awal kami nantinya adalah ibu-ibu PKK,” Tuturnya.

“Terima kasih kepada rekan-rekan pengurus Bank Sampah Sarae, yang sudah menerima kunjungan kami serta berbagi ilmu dengan kami,” Ucapnya.

Di sisi lain, “Kunjungan ini merupakan penghargaan bagi kami, dan kami siap membantu jikalaupun dibutuhkan, baik dalam kegiatan Sosialisasi maupun kegiatan-kegiatan lainnya terkait tehnik pemanfaatan sampah supaya bernilai ekonomi,”. Ungkap Mulyadin, salah satu pengelola Bank Sampah Sarae yang menerima kunjungan saat itu. (Jr-03)

Pos terkait