Adisan; Hari Terakhir Penjagaan, Dari 6.810 Jiwa Tercatat hanya 1 Positif

Kota Bima, Jeratntb.com – Tim gabungan pelaksana tugas pengawasan dan pencegahan wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Pos Terpadu Batas Kota Bima akhiri masa penjagaan dengan penuh keakraban dan rasa syukur.

Suasana tersebut berdasarkan pantauan langsung tim media Jerat NTB di lokasi Pos Terpadu Lingkungan Ni’u Kelurahan Dara Kota Bima.

Tim gabungan pelaksana tugas ini terdiri dari Tim Medis dari Dinas Kesehatan, BPBD, TNI, Polri, Pol PP, Dinas Perhubungan, GP Ansor, Tagana dan Relawan Tim Siaga Bencana Kelurahan (TSBK) yang tergabung dalam Federasi Tim Siaga Bencana (FTSB) Kota Bima.

Sampai dengan dini hari tadi tepat pukul 24:00 wita, warga masyarakat yang terdata mencapai angka 6.810 orang. Dan dari sekian warga masyarakat yang terdata tersebut tercatat 1 orang yang positf dan sembuh dari Covid-19. Selasa, 30 Juni 2020.

Dijelaskan oleh sekretaris BPBD bapak Adisan yang ditemui di ruang kerjanya, bahwa data tersebut merupakan warga pendatang dari luar kota bima dan warga kota Bima yang masuk di wilayah kota Bima baik dengan tujuan singgah maupun menetap yang seterusnya dipantau oleh tim gugus tugas kelurahan. Rabu, 01 Juli 2020.

Data ini dimaksudkan untuk mendeteksi secara dini ketika ditemui atau timbulnya gejala-gejala yang mengarah ke Covid-19 bagi warga pendatang, sehingga bisa dengan cepat dilakukan pencegahan dengan berpatokan pada riwayat perjalanannya.

“Alhamdulillah, kota Bima secara resmi dinyatakan sebagai wilayah Zona Hijau Covid-19”.

Untuk selanjutnya, guna menjaga kewaspadaan, pemerintah kota Bima akan memperkuat sistim penanganan di wilayah kelurahan dengan program Kelurahan Mandiri seperti yang disampaikan oleh Bapak Walikota Bima lewat Humas Protokol kota Bima. Tutupnya. (Jr Ais)

Pos terkait