Aksi GEMPPAR di Palibelo Lahirkan Pernyataan Bersama Camat

Bima, Jeratntb.com – Setelah beberapa lama menggelar aksi demo di depan kantor camat Pibelo, Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Palibelo (GEMPPAR), akhirnya mendapat tanggapan pihak kecamatan.

Pemerintah kecamatan Palibelo menyepakati beberapa hal dalam surat pernyataan diantaranya, Camat diminta menfasilitasi pertemuan masa aksi dengan Kades se – Kecamatan Palibelo dengan Pemda, mendesak camat Palibelo untuk menfasilitasi peremajaan pengurus KNPI, Karang Taruna dan FKDM Palibelo, merekomendasikan pihak PT. Petro Kimia, CV Lawa Mori, CV Berkah Utama, selaku distributor kecamatan Palibelo agar tidak lagi mendopring pupuk Non subsidi, Camat segera meminta LPJ Kades se – Kecamatan Palibelo. Mendata kembali Kelompok Tani se – Kecamatan Palibelo.

Surat pernyataan tersebut ditanda tangani oleh Camat Palibelo, Kepala UPT Pertanian Palibelo, Kepala BPP Palibelo dan
Ketua Assosiasi Kecamatan Palibelo

Korlap Muhammad Ikhlas dengan tegas mengatakan, camat secepatnya harus realisasikan surat pernyataan tersebut. “Jika sampai pada tanggal 13 Juli 2020 Camat tidak segera menindaklanjuti tuntutan tersebut maka GEMPPAR akan turun kembali,” Tegas dia.

Camat Palibelo Drs. Darwis, menanggapi tuntutan massa aksi menjelaskan bahwa pihaknya akan tetap menfasilitasi keinginan masyarakat. “Namun harus diketahui, beberapa hal yang dimaksud tidak akan mampu direalisasikan oleh kecamatan, karena kewenangan camat mempunyai batasan. Seperti ADD dan DDA camat hanya sifatnya monitoring dan evaluasi,” ujarnya.

Terkait pembangunan Hotel Santika yang ada di samping Hotel Kalaki Beach yang juga dipersoalkan. Hotel itu sudah mendapatkan izin dari pemerintah Provinsi, Kata Camat.(Jr-Ages)

Pos terkait