Gara-gara Dipanggil Sebagai Mertua, Pria Asal Kilo Dompu Mengamuk dan Merusak Fasilitas Sekolah

Dompu, Jeratntb.com – Tidak terima dipanggil mertua oleh salah satu siswa, seorang pria melakukan pengancaman dan merusak fasilitas di salah satu sekolah SMA Negeri di Kecamatan Kilo, Kabupaten Dompu, NTB. Rabu (15/09/2021).

Diketahui terduga pelaku berinisal AL (41) warga Desa Mbuju, Kecamatan Kilo, Dompu, dan berhasil diamankan oleh Tim Puma Polres Dompu berserta alat bukti satu buah senjata rakitan laras panjang.

Kapolres AKBP Syarif Hidayat, SH, S.I.K menjelaskan, kejadian itu tersebut berdasarkan laporan MI (48), yang menceritakan telah diancam oleh terduga palaku dengan menggunakan senpi rakitan larasa panjang.

Kronologis kejadian saat itu MI sedang mengecak proses belajar mengajar di sekolah, “tiba-tiba terdengar suara pecahan kaca dan melihat pelaku merusak kaca jendela sekolah,” jelas Kapoles seperti yang dikutip dari pengakuan pihak pelapor.

Melihat kejadian itu, Lanjut Kapoles, MI berusaha menghampiri palaku dan menanyakan motif sehingga pelaku merusak fasilitas sekolah.

Dari pengakuan pelaku sendiri karena merasa tersinggung setelah ditegur oleh salah satu siswa di sekolah tersebut dengan kata (“Bagaimana Kabar Mertua”)

Tidak lama pelaku pun keluar dari halaman sekolah, menjelang beberapa saat kemudian AL kembali lagi dengan membawa senjata api rakitan laras panjang.

Melihat kejdian itu, puluhan siswa panik dan lari keluar dari halaman sekolah, hingga diketahui tujuh siswa jatuh pingsan akibat panik dan maresa ketakutan.

Atas kejadian tersebut pelapor merasa keberatan dan melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polsek Kilo.

Selanjutnya, Polisi mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa terduga pelaku berada di Dusun Matompo, Desa. Mbuju, Kecamatan Kilo.

Kemudian Tim Puma Polres Dompu Bersama Unit Reskrim Polsek Kilo yang dipimpin langsung oleh katim puma Ipda Bayoe Wicaksono S.Tr.K langsung bergerak menuju TKP dan berhasil mengamankan pelaku dan BB tanpa perlawanan.

“Dari hasil penangkapan tersebut berhasil diamankan BB 1 Unit Senjata Api Rakitan dan 1 butir Peluru aktif dengan Kaliber 5,56”, jelas Kapoles. (Jr Iphul)

Pos terkait