Kota Bima, Jeratntb. com – Setelah menggelar kegiatan pelatihan kewirausahaan dan Kelompok Usaha Ckonomi Keluarga di Aula SMKN 3 Kota Bima Rabu (9/10) kemarin, kini Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Bima memberikan bantuan alat kewirausahaan bagi sejumlah kelompuk usaha perempuan.
Acara yang dihelat di Aula Gedung Seni Budaya (GSB) Kamis (10/10) tersebut, turut dihadiri Assisten ll Setda Kota Bima H Syukri, Kepala DPPPA Kola Bima H Ahmad, Sekretaris DPPPA Fatimah, Perwakilan TP PKK, Iswara serta 112 peserta yang berasal dari 28 kelompok usaha kecil menengah se-Kota Bima.
Kepala DPPPA Kota Bima H Ahmad dalam penyampaiannya, bahwa kelompok pemenerima bantuan alat kewirausahaan ini sebanyak 28 kelompok dengan jumlah anggota 112 orang, tiap kelompok beranggotakan 4 orang. “Bantuan alat yang kami berikan berupa mixer, oven hock, dandan, kompor hock, timbangan, cetakan kue stainles dan beberapa alat jajanan lain nya,” ujarnya.
Ahmad menjelaskan, kegiatan pelatihan hingga pemberian bantuan alat kewirausahaan ini merupakan bagian dari pembangunan dibidang Sumber Daya Manusia (SDM). sehingga terjadi keselarasan dan keseimbangan, yang akan membawa kemajuan dan kesehjahteraan bagi masyarakat.
Tujuan dari program pelatihan dan bantuan kewirausahaan ini adalah, untuk memberdayakan keluarga agar dapat produktif dan mandiri. Kemudian dapat membangun kemandirian ekonomi keluarga, serta mencetak wirausaha baru dibidang kuliner, serta mengembangkan minat dan motivasi kaum perempuan untuk terjun ke dunia usaha. “Bantuan alat yang diberikan, semoga dapat digunakan dengan baik. Sehingga dapat menjadi modal awal, dalam merintis dan mengembangkan dunia usaha,” katanya.
Sementara itu Assisten lll Setda Kota Bima H Syukri dalam sambutannya mengungkapkan, program pelatihan dan pemberian bantuan merupakan wujud dari kepedulian dan pengembangan usaha ekonomi kecil, yang terus digalakkan oleh Pemerintah Kota Bima “Semoga dengan bantuan alat kewirausahaan ini, para kelompok usaha jajanan dan kuliner di Kota Bima. Bisa terus meningkat, maju dan berkembang serta berdaya saing. Namun yang terpenting, usaha yang dibangun tersebut harus dengan kreatif dan inovatif,” tambahnya. Pada kesempatan lain, Nurnazmi Ketua Kelompok Tataboga Rabadompu Barat mengungkapkan bahwa ini adalah bagian dari kepedulian dan perhatian pemerintah dalam membantu meningkatkan ekonomi keluarga, kami awalnya mengira bahwa kegiatan ini hanya dalam bentuk pener imaan materi dan pelatihan, namun ternyata ada tambahan bantuan alat “Allamdulillah, kami sekarang bisa menambah perekonomian keluarga dengan alat ini” harapnya. [jr 3]