Korban Pembacokan Meninggal, Warga Talabiu Bakar 30 Rumah di Padolo

Bima, Jeratntb.com – Sabtu, (20/6-20) puluhan Warga desa Talabiu kecamatan Woha tersulut emaosi dan mengamuk lalu membakar rumah warga desa Padolo kecamatan Palibelo kabupaten Bima NTB.

Akibatnya, 30 rumah warga terbakar beberapa diantaranya rusak parah. Kejadian itu berlangsung sabtu pagi sekitar pukul 8.15 wita. Api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 12.12 wita oleh pemadam kebakaran dibantu aparat kepolisian.

Bahkan saat proses pemadaman sebahagian masyarakat Talabiu lainya turut membantu, karena warga Padolo saat itu semuanya mengungsi ketakutan.

Aksi pembakaran ini, berawal dipicu konflik pada Jumat malam sehingga dua pemuda desa Talabiu menjadi korban pembacokan yang diduga dilakukan oleh warga Padolo.

Dua orang korban bernama Arif dan Sukardin langsung diefakuasi ke Rumah Sakit pada malam hari itu juga untuk dirawat intensif. Suasana dua desa berdekatan tersebut sempat tegang, rumah terduga pelaku
UG (45) dan BY (24) (ayah dan anak), sempat dilempari warga.

Aksi sejumlah warga pada malam itu sempat dihentikan, namun setelah mendengar kabar salah satu korban (Arif) meninggal dunia. Sontak warga mengamuk dan membakar puluhan rumah warga Padolo.

Hingga berita ini diturunkan, suasana dua desa sudah dalam pengawalan pihak keaaman. Namun demikian arus lalu lintas masih belum normal karena warga ke dua desa sama sama waspada.

Informasi yang berhasil dihimpun tim media ini pada jajaran Polres Bima, dua pelaku telah berhasil diamankan dan sudah dalam tahanan kepolisian. (Jr-Ages)

Pos terkait